Scrubber Dryer adalah mesin pembersih lantai otomatis yang digunakan untuk membersihkan lantai dari berbagai jenis kerak dan kotoran.
Cara kerja mesin adalah air dialirkan ke arah lantai, lalu terdapat sikat yang berputar dengan kecepatan hingga 175rpm dan dengan tekanan 20kg, setelah disikat secara menyeluruh, kotoran beserta air akan diangkat dengan vacuum cleaner. Hasilnya lantai akan bersih dan langsung kering seketika.
Mesin ini memiliki banyak komponen yang memerlukan perawatan. Agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama, harap perhatikan cara pemakaiannya dan ikuti petunjuk perawatannya setelah pemakaian. Berikut beberapa tips cara perawatannya agar tahan lama:
Gunakan Jenis Sikat Yang Tepat
Menggunakan sikat (brush) yang tepat akan membuat mesin lebih awet atau berumur panjang. Gunakan sikat yang sesuai dengan area yang dibersihkan. Contohnya untuk lantai keramik, granit dan marmer dapat dibersihkan dengan jenis sikat (brush) yang halus hingga medium. Lalu untuk lantai keras seperti terazzo, lantai semen, atau lantai batu bisa menggunakan sikat yang kasar (hard brushes). Selain sikat, Pad buffing warna merah, hijau, dan hitam juga bisa menyikat noda di lantai. Tinggal disesuaikan saja jenis Pad dengan lantainya.
Gunakan Deterjen Cair Khusus Rendah Busa
Jika kotoran tidak terlalu membandel, kamu cukup membersihkannya dengan air. Namun, jika ingin mendapatkan tampilan yang lebih bersih, kamu bisa menggunakan detergen khusus yang rendah busa lalu dicampur air. Mengapa harus yang rendah busa? Agar tabung air kotor tidak penuh dengan busa. Jika busa penuh, bisa jatuh ke bagian motor vacuum yang akhirnya menjadi rusak dan tidak bisa digunakan.
Selain itu, tidak disarankan menggunakan detergen bubuk dan colek. Karena residunya akan menumpuk di tangki air kotor dan bahkan menyumbat saluran air kamu. Oleh karena itu, gunakan detergen cair khusus yang rendah busa seperti produk Klinix Easy Clean.
Arahkan Scrubber Secara Perlahan
Jangan mendorong mesin terlalu cepat selama pengoperasian. Semakin lama kamu menekan di area yang kotor, semakin lama sikat akan menyikat area tersebut, sehingga mesin dapat menghilangkan kotoran membandel dengan lebih optimal.
Bersihkan Tangki Scrubber Dryer Setelah Pemakaian
Setelah digunakan untuk mengepel, jangan lupa untuk segera mengosongkan tangki air kotor. Jika tidak segera dibuang, tangki akan terisi penuh dan vacuum tidak akan bisa menyedot kotoran. Jika perlu, cuci tangki air kotor dengan air bersih dan sabun untuk mencegah penumpukan dan pengendapan kotoran.
Periksa dan Bersihkan Floor Squeegee
Squeegee digunakan untuk memeras cairan dari permukaan datar, alat ini terbuat dari karet. Pada mesin ini, disebut juga sebagai floor squeegee yang berfungsi untuk mendorong cairan ke lantai agar dapat disedot langsung oleh vacuum scrubber. Agar floor squeegee juga tetap awet, kamu harus rajin membersihkan dan memeriksanya.
Tips lainnya adalah, kamu bisa menggunakan keempat sisi floor squeegee secara bergantian, agar setiap sisi habisnya sama. Contohnya pada minggu ke-1 pakai sisi yang bawah bagian dalam. Selanjutnya mingu ke-2 ganti dsisi atas bagian dalam, lalu seterusnya sampai sisi terakhir (ke-4).
Pastikan Baterai Scrubber Dryer Dirawat Dengan Baik
Baterai ibarat jantung dari mesin. Periksa kondisi baterai secara berkala dan hindari korsleting agar baterai tetap terawat dan lebih tahan lama. Saat melakukan isi ulang daya baterai, gunakan aliran listrik langsung dari tembok (tidak disarankan charge battery menggunakan kabel extension). Perhatikan juga indikator charge battery, jangan dibiarkan charge melebihi batas karena akan memperndek masa pemakaian baterai.
Nah itu tadi cara merawat mesin Scrubber Dryer kamu agar lebih tahan lama. Keawetan suatu produk juga tergantung pada kualitas produk tersebut. Oleh karena itu, dapatkan Scrubber Dryer terbaik dan berkualitas hanya di Adhya Graha Kencana.
No Comments